memelihara hamster

    hamster merupakan binatang kecil imut nan lucu yg memiliki corak warna bulu yg menggemaskan, cara memelihara hamster tentu tidaklah begitu sulit yaitu dengan memberikan makanan yg cukup berupa kacang kacangan di antaranya bunga matahari yaitu makanan kesukaan hamster.  eit...!! tapi jangan terlalu berlebihan karna dapat menyebabkan hamster obesitas yang kedua yaitu gabah ato padi,kacang tanah,kacang hijau  dan wortel
hamster dipelihara dalam kandang yang terbuat dari kawat atau aquarium kaca. Karena giginya tajam, kayu atau bambu tidak tepat digunakan. usahakan panjang kandang kira kira 50cm untuk memungkinkan hamster dapat bergerak dengan leluasa. Lantai kandang perlu dilapisi dengan serutan gergaji atau sekam padi yang dapat menyerap air kencingnya. Carikan-carikan kertas dapat disediakan sebagai sarangnya. Ia akan menimbun makanan dan menaruh bayi (jika ada) di sarang ini. Hamter adalah binatang yang menyukai kebersihan. Jika kandang cukup besar, ia akan menggunakan satu sudut kandang sebagai WC dan sudut yang lain sebagai sarang.

tambahkan mainan berupa roda putaran yg sudah tersedia di pasaran agar hamster dapat berolahraga secara rutin untuk menjaga setaminananya agar tetap bugar, taburkan pasir sebagai tempat bermain yg berfungsi juga untuk mengkilatkan bulu bulunya.. 

Berikut langkah langkah untuk menentukan jenis kelamin hamster

1. Balikkan hamster agar tampak bagian kelaminnya , pastikan anda melakukannya dengan kasih sayang,, maklum hamster juga ciptaan tuhan .....

2.Lihat daerah kelamin hamster anda. Perhatikan dengan sangat seksama ! " Mungkin anda berpikir bahwa hal ini gila, namun inilah satu satunya cara coy..."

Jantan : Ia memiliki 2 lubang yang terpisah kira kira satu sentimeter setengah . Juga, bawahnya akan sedikit memanjang, yang berarti mencuat. Daerah memanjang adalah skrotum dan mungkin dapat terlihat ketika ia berjalan di sekitar kandangnya. Laki-laki cenderung sedikit lebih besar daripada perempuan, tetapi ini tidak selalu terjadi sehingga tidak memutuskan gender dengan ukuran hamster.

Betina : Ia memiliki 2 lubang yang sangat dekat, bahkan hampir menyatu . Dan terdapat 4 buah puting susu.

  Hamster mempunyai bayi rata-rata 8 . Tetapi ia dapat melahirkan sampai 16 bayi sekaligus (Syrian Hamster).
Pada umumnya ia mulai melahirkan sesudah berumur 3-4 bulan, meskipun kadang-kadang ada juga yang mulai melahirkan pada umur 1 bulan, namun tidak dianjurkan hamster yang berusia kurang dari 4 bulan untuk melahirkan, karena dapat menyebabkan cacat pada anak hamster, ataupun dapat mengakibatkan kematian bagi ibu dan anak hamster. Makanan yang jelek (misalnya kurang protein) akan mengakibatkan si ibu mencari protein tambahan dengan memakan bayinya sendiri (kanibal), atau lingkungan yang tidak mendukung (lingkungan yang berisik) membuat si induk merasa tidak nyaman/stress dapat menyebabkan induk memakan anaknya..

berikut tips merawat bayi hamster:

• Jangan memisahkan induk hamster dengan bayi-bayinya karena mereka membutuhkan susu dari induknya sekitar 2 – 3 minggu
• Jangan terlalu sering melihat induk hamster yang baru melahirkan. Sebab, hamster akan merasa terganggu sehingga bisa berakibat pada penyusuan bayi hamster yang menjadi tidak kontinu.
• Jangan sekali-kali memegang bayi hamster karena bayi yang sudah dipegang manusia bisa dimakan oleh induknya. Perlu diketahui cara hamster melindungi anaknya adalah dengan memakan anaknya sendiri.
• Jika anda mau memindahkan bayi-bayi tersebut gunakan sendok untuk mengangkatnya.
• Berilah serbuk kertas atau kain supaya bayi-bayi hamster tidak kedinginan.
• Jangan pernah membersihkan kandangnya dulu, biarin saja tetap kotor. Jika ingin memberi makan, langsung letakkan, jangan dilihat-lihat dulu. Lakukan hal ini hingga 2 minggu.
    
  demikianlah cara memelihara hamster semoga bermanfaat sepenggal pengalaman saya dan juga di ambil dari beberapa sumber yg berkompeten di bidangnya